Ingin sesekali traveling ke luar negeri bersama backpacker-an? Atau anda ulang dapet tiket pesawat murah? Cobalah ke Negara Gajah Putih! Ya, nggak tersedia aztec gems salahnya anda menentukan Thailand sebagai destinasi perjalanan pertamamu di luar negeri. Murah meriah, Men.
Berhubung tetap serumpun bersama Indonesia, wisata di Thailand pun nggak terlalu tidak sama jauh bersama yang tersedia di Nusantara loh. Untuk urusan harga pun tak tidak sama jauh bersama Indonesia. Seperti apa sih destinasi wisata yang tetap terjangkau bersama kantong backpacker di Thailand?
Perjalanan pertamamu di pusat kota Bangkok Bangkok, nggak boleh anda lewatkan begitu saja. Bangunan yang cukup tinggi layaknya di atas bukit bersama warna keemasan pasti bakal jadi pemacu bagi insting travelingmu. Ya, bangunan di atas bukit ini bernama Wat Saket atau Golden Mount.
Sedikit studi sejarah, Wat Saket ini berada di atas bukit buatan yang dibangun oleh Raja Rama III. Kemudian diselesaikan oleh Raja Rama IV, dan ditambah oleh Raja Rama V, hingga berdirilah sebuah area ibadah bersama relik Buddha di atas bukit buatan yang tadinya cuman sebuah kubangan lumpur dan tanah yang terlalu lunak.
Untuk menuju ke area ibadah ini, anda diharuskan mengenakan pakaian yang rapi dan sopan. Iyalah, ini kan rumah ibadah! Satu lagi, anda kudu bersahabat bersama 320 anak tangga landai yang bakal membawamu terhadap puncak bukit ini. Dari atas sini, anda sanggup menikmati panorama kota Bangkok Bangkok yang indah, bahkan terkecuali malam hari. Satu lagi, anda sanggup masuk area ini secara GRATIS! Wuih, ntap!
Hampir seluruh paket tour wisata tawarkan kunjungan ke kuil ini. Kuil terbesar di dunia ini sebetulnya jadi prioritas bagi wisatawan. Karena terdapat sebuah patung Buddha bersama ukuran raksasa (15 meter x 46 meter) yang nampak sedang berbaring atau dikenal bersama nama The Reclining Buddha. Di dalam kawasan kuil ini, anda sanggup memotret banyak sekali ukiran di dinding kuil yang terlalu cantik, serta kuil-kuil kecil yang nggak boleh anda lewatkan untuk dipotret.
Cukup membayar tiket masuk sekitar Rp38.000, anda sanggup studi histori dan berpose #OOTD bikin Instagrammu. Selain itu juga anda dikasih sebotol air mineral untuk diminum dan sekantong plastik untuk menaruh topi, alas kaki, dan kacamata (yang bikin gaya).
Nggak mahal lah ya…
Sangat disayangkan terkecuali anda traveling ke Thailand namun nggak mendatangi Wat Mahathat di kota Ayutthaya! Karena di Wat Mahathat terdapat peninggalan histori yang sanggup bikin anda piknik sambil terkagum-kagum. Sebuah kepala terjepit di dalam akar pohon yang berusia puluhan hingga ratusan tahun. Nah loh!
Jadi, di Wat Mahathat ini dulunya bekas kuil kerajaan Ayutthaya yang dibangun terhadap th. 1385 oleh Raja Rachatirat. Karena penyarangan brutal yang dikerjakan kerajaan Burma terhadap abad ke-14, runtuhlah kerjaan Ayutthaya ini. Dan kepala yang terjepit di dalam akar pohon itu merupakan reruntuhan kepala Buddha di dalam kuil kerjaan Ayutthaya tersebut. Konon, terhadap th. 1956, ditemukan sebuah area layaknya gudang penyimpanan harta karun. Keren!
Yang jadi pusat perhatian wisatawan di Wat Mahathat ini bukanlah reruntuhan kuil atau kerajaan Ayutthaya, melainkan sebuah kepala patung Buddha yang terjebak di akar pohon besar. Malah, anda bakal kesulitan membedakan, itu kepala patung yang terbuat berasal dari batu, atau sebuah akar yang diukir jadi sebuah kepala. Mengingat usia yang sudah meraih ratusan tahun, bukan nggak bermakna kepala patung Buddha selanjutnya sudah menyatu bersama akar. Hmm. Unik sih.
Untuk menuju ke Ayutthaya, anda sanggup manfaatkan kereta yang berangkat tiap tiap jam berasal dari stasiun Kota Bangkok. Sementara untuk masuk ke Wat Mahathat, anda hanya perlu 4 bath atau Rp 1.500 saja!
Buat anda para jomblo traveler, jangan khawatir terkecuali ulang di Thailand. Kamu nggak kudu menggunakan waktu weekendmu bersama bergalau ria! Kamu sanggup pergi ke Chatuchak Weekend Market loh. Kenapa kudu ke sini? Yuk, kami bahas!
Jadi, pasar Chatuchak ini dikatakan merupakan pasar terbesar di dunia yang menjajakan bermacam barang yang sanggup anda beli. Mulai berasal dari fashion, kerajinan tangan, accessories anak-anak muda, jajanan, minuman, hingga hewan peliharaan juga ada! Kamu pasti perlu waktu 25 jam untuk sanggup berkeliling di pasar ini! Semuaa barang dijual di sini. Cuma kenangan tentangnya yang nggak dijual.
Ingat, pasar ini hanya buka di akhir pekan! Atur ulang agenda jalan-jalanmu di Negara Gajah Putih ini. Yuks!
Sebagaimana namanya, China Town di Bangkok ini sama halnya bersama wilayah pecinan di kota manapun. Daerah ini sebetulnya jadi pasar sentra bagi para pelancong yang mengidamkan berburu kuliner dan barang-barang yang terbilang murah. Ya, kayak di pecinan biasanya, banyak orang mandarin. O, iya. Kamu sanggup manfaatkan bhs Inggris untuk aktivitas tawar-menawar barang loh. Boleh ditawar kok.
Selain kuliner Thailand yang murah, area ini merupakan pusatnya untuk berburu emas di Bangkok. Selain itu, anda sanggup meraih accessories untuk oleh-oleh, kain-kain, sparepart otomotif, hingga bermacam model mainan. Tapi di sini bukanlah area bikin membeli baju-baju yang branded loh!
Tanah Abang-nya Thailand atau yang kerap disebut bersama Pratunam Market. Untuk mengenal area ini, anda mestinya mampir ke Tanah Abang Jakarta dulu. Biar tahu layaknya apa kondisi pasar di Pratunam Market. hehe
Yup, Pratunam Market ini adalah pusat perbelanjaan garmen terbesar di Thailand. Ratusan model busana tersebar di seluruh kawasan ini. Beraneka ragam busana dan accessories untuk wanita terlalu melimpah. Yakin deh, anda pasti galau bikin beli baju-baju di sini. Di sekitar sini sebetulnya berdiri banyak mall, namun jaman iya jauh-jauh ke luar negeri anda belanjanya di mall? Lagipula, baju-baju di sini harganya terlalu terjangkau bersama kantong seorang backpacker, dan sanggup ditawar!
